Palm Hotel, Kabupaten Bondowoso
Siang tadi, Jumat 14 Juli 2017, Hotel Palm dipadati amat banyak orang. Ada pesta pernikahan di hari Jumat? Bukan. Ratusan pria dan wanita yang memadati aula atau ballroom Hotel Palem itu tak lain adalah 699 orang calon jemaah haji Kabupaten Bondowoso. Mereka menghadiri 'Manasik Haji Massal ' yang digelar Kantor Kementerian Agama Bondowoso. Mereka termasuk dalam kloter 33 dan 34 yang akan berangkat ke tanah suci pada akhir Agustus. Mereka melakukan simulasi keliling Ka'bah juga di Hotel Palm? Tidak. Manasik massal ini baru 'teori'. Simulasi ibadah hajinya pekan depan.
''Praktik manasik rencananya akan dilaksanakan pada 23 Juli 2017,'' kata Kasi Haji dan Umroh Kemenag Kabupaten Bondowoso, H Yunus, di sela kegiatan di Aula Hotel Palm Bondowoso. Soal jumlah jemaah haji Kabupaten Bondowoso, kata Yusuf, tahun ini terjadi peningkatan karena Bondowoso mendapatkan tambahan kuota. Jika tahun lalu hanya 588 orang, tahun ini mendapat jatah 699 calon haji. Sedangkan untuk keseluruhan Jawa Timur, kata Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur Drs H. Samsul Bahri, yang ikut hadir pada manasik di Palm Hotel, jumlah calon jemaah haji Jawa Timur mencapai 35.000 orang.
Aula atau Ballroom Palm Hotel --selain Ballroom di Ijen View Hotel & Resort-- memang populer untuk menggelar kegiatan akbar di Kabupaten Bondowoso. Kapasitas ballroomnya memang terbilang besar: bisa mengakomodasi hingga 1.000 orang. Meski begitu, berbeda dengan ballroom di Ijen View Hotel & Resort yang gemar menyebut diri sebagai ballroom tanpa tiang, ballroom di Palm Hotel masih diramaikan oleh banyak tiang. Adapun suasana sang ballroom masih selaras denga tema besar hotel boutique ini: hotel bernuansa klasik dan kolonial.
Nuansa kolonial di Palm Hotel tidak sepenuhnya hasil rekaan. Dulunya, 1918, bangunan utama hotel yang berada tak jauh dari alun-alun Bondowoso ini pernah dipakai sebagai markas tentara Belanda. Pada 1930, markas itu dialihfungsikan menjadi rumah pribadi komandan tentara Belanda. Saat Indonesia merdeka, bangunan berarsitektur Belanda itu sempat dipakai sebagai markas TNI dan PMI, dan akhirnya diserahkan ke Pemkab Bondowoso. Pada 1970, gedung ini dijual ke pengusaha Tionghoa bernama Chan Pen. Oleh anaknya, Simon, gedung ini lantas direnovasi dengan mempertahankan keasliannya, serta ditambahi bangunan baru, dan dijadikan hotel.
Bermodal IMB yang diperoleh pada 1983 dan izin usaha perhotelan yang didapat pada 1987, Palm Hotel resmi hadir mulai 18 Maret 1989. Hotel yang disebut berbintang 2 ini memiliki 66 kamar, yang dilabeli dengan nama-nama bunga: Roses, Tulips, Orchids, Bougainvilleas, Violets, Magnolias, Daisies, and Edelweiss. Kamar Roses merupakah kamar paling mewah, yang tampil layaknya sebuah suite: punya ruang makan dan ruang tamu. Kamar Orchids, kamar yang bernuansa kolonial, menjadi kamar yang paling diminati tamu hotel. Kalau mau dipakai klasifikasi kamar ala hotel pada umumnya, kamar di Palm Hotel terbagi dalam 4 kelas: Deluxe, Standard 1, Standar 2, dan Standard 3. Dua yang terakhir merupakan kamar non-AC.
Dalam perjalanannya, Palm Hotel tercatat bersaing ketat dengan Ijen View Hotel & Resort, hotel bintang 3 yang hadir pada 2005, dalam memperebutkan status sebagai hotel terlaris di Bondowoso. Menurut catatan Dinas Pariwisata Kabupaten Bondowoso, tamu Palm Hotel pada 2006 tercatat sebanyak 13.258 orang (272 wisatawan mancanegara dan 12.986 wisawatawan nusantara) dan pada 2007 sebanyak 13.443 orang (389 wisman, 13.054 wisnu). Sedangkan tamu Ijen View Hotel & Resort pada 2006 sebanyak 11.348 orang (1.383 wisman, 9965 wisnu) dan pada 2007 sebanyak 13.652 orang (1.598 wiman, 12.054 wisnu). Dengan kata lain, dari segi jumlah tamu, Palm Hotel pernah sempat dikalahkan oleh Ijen View Hotel & Resort. Makna lain data itu: tamu dari mancanegara lebih banyak menginap di hotel yang berbintang 3.
Peta & Citra Satelit
Hotel Bondowoso
Jl. A Yani No. 32
Kelurahan Badean
Kecamatan Bondowoso
Kabupaten Bondowoso
Jawa Timur
Tel: 0332-421201, 421505, 427185
Fax: 0332-422953
Website: www.palm-hotel.net
Places Terdekat | Km |
Pemerintah Kabupaten Bondowoso | 0,403 |
Pemerintah Kabupaten Jember | 30,939 |
Lippo Plaza Jember, Jember Icon, Kabupaten Jember | 32,023 |
Pemerintah Kabupaten Banyuwangi | 69,221 |
Pemerintah Kabupaten Lumajang | 69,756 |
Pendopo Senduro | 70,013 |
Pelabuhan Gilimanuk, Kabupaten Jembrana | 73,268 |
Pulau Merah, Kabupaten Banyuwangi | 79,828 |
Tambang Emas Tujuh Bukit, Kabupaten Banyuwangi | 82,048 |
Pemerintah Kabupaten Pamekasan | 92,748 |
Berita Bondowoso
- Hadiri PITE di Rusia, Bupati Bondowoso Promosi Kopi dan Pariwisata
- Bondowoso Proklamirkan Republik Kopi
- PAD Pemkab Bondowoso Meningkat Tiap Tahun
- Bupati Bondowoso Resmikan Kecamatan Ijen
- Kunker Menag, Bupati Suguhi Kopi Spesial Bondowoso
- Separuh Lebih APBD Bondowoso Hanya Untuk Gaji Pegawai
- Ini Rute Sriwijaya Air dan Nam Air yang Ditutup terkait Erupsi Raung
- Dampak Gunung Raung, AirAsia Batalkan Penerbangan ke Bali dan Lombok
- Dampak Erupsi Gunung Raung, 112 Penerbangan Garuda Dibatalkan
- Akibat Erupsi Gunung Raung Lion Batalkan 12 Penerbangan
Sewukuto ke Sumatera Utara
Mengirim kargo ke puluhan kota tujuan di Sumatera Utara. Cepat dan terjangkau
Jadwal Kapal Pelni
Jadwal kapal Pelni dan kapal penumpang swasta Indonesia