Trenggalek

• Kini, Toko Swalayan di Trenggalek Bisa Dimiliki Masyarakat Sekitar

  Selasa, 13 Juni 2017 14:07:17

  2585 klik
  Otonomi -- Kontroversi keberadaan toko modern atau swalayan di daerah kerap muncul karena dapat mematikan warung-wurung kecil di sekitar. Namun, hal itu tidak berlaku bagi swalayan yang berdiri di wilayah Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur. Hal itu dikarenakan Pemkab Trenggalek membuat Peraturan Daerah nomor 29 tahun 2016 tentang Penataan dan Pembinaan Pasar Rakyat, Pusat Pembelanjaan dan Toko Swalayan, toko modern yang berdiri di Trenggalek harus berwadahkan koperasi.

• Anggaran Trenggalek: Rp 4,1 Miliar Dialokasikan untuk Bangun Trotoar

  Kamis, 27 April 2017 22:05:59

  2864 klik
  Solo Pos -- Anggaran Rp 4,1 miliar digelontorkan untuk memperbaiki dan membangun trotoar dengan total panjang mencapai belasan kilometer di tiga kecamatan di Kabupaten Trenggalek. ''Fokus pembangunan maupun perbaikan trotoar ada di Kecamatan Watulimo, Trenggalek, serta Panggul,'' kata Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukinan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Trenggalek Muhammad Sholeh di Trenggalek, Kamis (27/4/2017).

• Trenggalek Punya Sedekah Informasi, Ini Kata Mensos

  Selasa, 18 April 2017 21:27:52

  2378 klik
  Republika -- Pemerintah Kabupaten Trenggalek punya cari unik dan inovatif menangani kemiskinan yaitu dengan sedekah informasi dalam layanan rujukan terpadu penanggulangan kemiskinan Gerakan Tengok Bawah Masalah Kemiskinan (GERTAK). ''Ini adalah sesuatu yang baru dan inovatif,'' kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa usai meresmikan GERTAK di Trenggalek, Selasa (18/4).

• RAPBD 2017 Susut Rp100 Miliar, Ini Sebabnya

  Rabu, 26 Oktober 2016 18:05:09

  1867 klik
  Madiun Pos -- RAPBD Trenggalek 2017 diajukan dengan nominal sebesar Rp1,6 triliun, berkurang dibanding alokasi APBD 2016 yang ditetapkan sebesar Rp1,7 triliun. Pengurangan asumsi anggaran dalam RAPBD 2017 sebesar Rp100 miliar lebih itu terjadi karena adanya pengurangan dana alokasi umum dan alokasi khusus (DAU/DAK) yang dikucurkan pemerintah pusat.

• DBH Pajak Dipangkas Rp50 miliar, APBD 2016 Defisit

  Rabu, 31 Agustus 2016 08:53:52

  1895 klik
  DDTC News -- Pemerintah Kabupaten Trenggalek melakukan penyisiran terhadap sejumlah program di setiap Satuan Kerja Pemerintah Daerah (SKPD) guna menutupi defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2016 yang mencapai Rp100 miliar. Bupati Trenggalek Emil Elestianto Dardak mengatakan defisit anggaran ini terjadi karena adanya pengurangan dana bagi hasil (DBH) pajak yang dilakukan oleh pemerintah pusat sebesar Rp 50 miliar, serta karena dana Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran (SILPA) tidak dapat digunakan karena terikat dengan nomenklatur.

• Pembahasan APBD 2017 Kabupaten Trenggalek Deadlock

  Sabtu, 13 Agustus 2016 18:43:17

  2084 klik
  Siaga Indonesia -- Pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2017 Kabupaten Trenggalek tampaknya tak bisa berjalan mulus tahun ini. Itu karena, saat ini perda mengenai Organisasi Perangkat Daerah (OPD) masih deadlock dan menjadi perdebatan antara eksekutif dan legislatif. Perda tentang OPD tersebut penting, untuk menentukan nomenklatur dinas atau OPD yang tersurat dalam APBD 2017. Perda itu diperlukan sebagai salah satu dasar penyusunan Kebijakan Umum Anggaran Plafon dan Prioritas Anggaran Sementara sebagai langkah awal perumusan APBD 2017.

• Trenggalek, Kabupaten Pertama di Indonesia yang Terapkan Layanan 119

  Rabu, 10 Agustus 2016 13:17:17

  2035 klik
  Otonomi -- Trenggalek menjadi kabupaten pertama yang menerapkan layanan call center kesehatan 119. Layanan itu bertugas melayani warga selama 24 jam. Fasilitas ini dapat dimanfaatkan warga Trenggalek yang ingin mengetahui informasi mengenai ketersediaan dokter hingga kamar rawat inap. ''Di Kabupaten Trenggalek RSUD bukan menjadi satu-satunya topangan kita. Maka dari itu kami fokus ke Puskesmas yang menjadi solusi tepat untuk warga yang tinggal jauh dari RSUD. Di sisi lain kami juga sedang terus melakukan pembenahan emergency medical centre yaitu call centre 119,'' ujar Bupati Trenggalek Emil Dardak yang ditemui Otonomi.co.id di sela-sela acara Dialog Interaktif Kemenkes dan APKASI di Jakarta, Selasa 9 Agustus 2016.

• Omzet Perajin Tempe Trenggalek Meningkat 300%

  Selasa, 5 Juli 2016 08:58:13

  2125 klik
  Bisnis.com -- Omzet perajin keripik tempe khas Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, meningkat hingga 300 persen dari biasanya menjelang Lebaran 2016. ''Permintaan keripik tempe sudah mulai naik jelang Ramadan awal Juni 2016 hingga sekarang,'' kata Istikomah, salah satu pelaku industri rumahan keripik tempe di Desa Kranding, Kecamatan Pogalan, Kabupaten Trenggalek, Senin (4/7/2016). Rata-rata perputaran modal usaha Rp1,5 juta per hari menjadi Rp5 juta per hari dengan asumsi volume produksi mencapai 10 ribu helai keripik tempe.

• Daripada Trenggalek, Soekarwo Pilih Bangun Bandara di Malang

  Sabtu, 12 Maret 2016 15:23:32

  4500 klik
  Tempo -- Gubernur Jawa Timur Soekarwo mengatakan pemerintah daerah akan menambah dua bandar udara lagi. Soekarwo memilih Malang selatan dan Pulau Kangean, Madura, sebagai lokasinya. ''Studinya sudah selesai, dananya dari pemerintah pusat dan APBD Provinsi Jawa Timur,'' ujarnya kepada Tempo, Sabtu, 12 Maret 2016. Di Malang selatan, bandara bakal dibangun di Purboyo, Kecamatan Bantur. Lahan di wilayah Purboyo milik TNI Angkatan Laut. ''Kepala Staf TNI Angkatan Laut sudah setuju wilayah tersebut dikembangkan,'' katanya.

• Kunjungi Tempo, Bupati Emil Dardak 'Curhat' Soal Trenggalek

  Kamis, 18 Februari 2016 20:54:30

  1909 klik
  Tempo -- Bupati Trenggalek, Jawa Timur, Emil Elistianto Dardak, bersama istrinya, Arumi Bachsin, dan Wakil Bupati Trenggalek Mochammad Nur Arifin bersama istrinya, Novita Hardini Mochammad, berkunjung ke kantor Tempo Biro Jawa Timur di Jalan Gubeng Kertajaya, Surabaya, Kamis, 18 Februari 2016. Dalam kunjungan sekitar tiga jam itu Emil dan Nur Arifin berbicara banyak hal tentang kabupaten yang sekarang dia pimpin. Salah satunya tentang infrastruktur jalan yang belum memadai. ''Trenggalek itu jalannya banyak yang rusak, padahal wilayahnya berbukit-bukit,'' ujarnya.