Pemkab Bogor Beri Ultimatum Harvest City

Jonggol -- Unit Pelaksanaan Teknis (UPT) Pengairan wilayah II Jonggol mengirimkan teguran ketiga kepada pengembang Perumahan Harvest City terkait pelanggaran berupa penutupan saluran suplesi Mekarsari dengan urugan tanah di Desa Cipenjo, Kecamatan Cileungsi. Dalam surat itu, pihak pengembang Harvest City diperintahkan untuk membuka kembali saluran yang telah diurug pengembang.

''Kami sudah kirim surat teguran kepada Direksi PT Dwi Karya Langgeng Sukses atau pengembang Perumahan Harvest City dengan nomor surat 600/138//Dalwas. Isi surat teguran tersebut merupakan tindak lanjut dari teguran kedua yang sebelumnya sudah disampaikan je pengembang Harvest City,'' kata staf UPT Pengairan Jonggol, Kuswandi, kepada Media.

Menurut dia, di dalam surat tersebut juga ditegaskan jika pengembang Harvest City harus mengangkat kembali tanah yang sudah mengurug saluran suplesi mekarsari. ''Kami sudah mengirimkan surat teguran sebanyak tiga kali sesuai kewenangan yang ada di UPT. Jika pihak pengembang masih bandel maka kami akan serahkan kasus ini ke Satpol PP Kabupaten Bogor agar dilakukan eksekusi,'' tegasnya.

Kuswandi mengatakan, setelah surat teguran ketiga dilayangkan kepada pengembang Perumahan Harvest City, langkah selanjutnya adalah eksekusi yang dilakukan oleh Satpol PP. ''Jika memang tidak ada itikad baik dari pihak Harvest City untuk membuka kemabli saluran suplesi mekarsari, maka kami akan melakukan eksekusi bersama Satpol PP Kabupaten Bogor,'' ungkapnya.

Ia berharap, pihak Harvest City dapat bekerjasama dengan pemerintah untuk mengatasi permasalahan suplesi mekarsari guna kepentingan bersama. ''Kami berharap ada kerjasama dari pihak Harvest untuk membuka kembali saluran suplesi sehingga tidak ada persoalan lagi di lapangan,'' tandasnya. (MC/Diskominfo Kabupaten Bogor).