//EMPTY DIV!!
//EMPTY DIV!!
//EMPTY DIV!!
//EMPTY DIV!!

Transmart Carrefour, Atrium Pondok Gede, Kota Bekasi

Selasa, 30 Januari 2018 10:28:49
photo: transmart pondokgede / indoplaces

Pasar Pondokgede terbakar pada 1999. Lama diterbengkalaikan, pasar tradisional milik Pemerintah Kota Bekasi ini akhirnya menjelma menjadi pasar modern bernama Atrium Pondok Gede (APG) pada 2011. Lebih laku? Biasa saja. Area komersial terluasnya tak kunjung punya tenant. Tapi akhirnya, mulai 28 Oktober 2016, ada juga peretail besar yang berkenan masuk: PT Trans Retail. Sentra belanja yang dihadirkan perusahaan milik konglomerat Chairul Tanjung ini tak lain adalah Transmart Carrefour. Tak hadir sendirian, PT Trans Burger ikut meramaikan APG lewat resto burger Wendy's.

Peresmian Transmart Carrefour di Atrium Pondok Gede ditandai pengguntingan pita oleh Walikota Bekasi H Rachmat Effendi, didampingi Corporate Communication Manager PT Trans Retail Indonesia Satria Hamid. Dalam paparannya, Satria Hamid bilang kalau Transmart Carrefour di APG menempati lantai komersial seluas 6.787 meter persegik, termasuk untuk area Kidcity: arena bermain anak. Adapun petinggi PT Trans Burger, yang juga anggota keluarga besar CT Corp, tak terdengar bercerita soal resto Wendy's. Yang pasti, resto burger ini hadir di sana menempati area di samping pintu masuk Transmart Carrefor di lantai 2.

Masyarakat Kecamatan Pondokgede, Kota Bekasi, tentu senang dengan kehadiran Transmart Carrefour. Setidaknya karena pasar yang mereka kenal lama akhirnya 'terpakai secara modern', mendampingi tak kurang dari 900 pedagang tradisional yang menempati lantai bawah APG. Dan yang pasti lebih senang lagi tentu mitra swasta yang dipercaya Pemkot Bekasi untuk mengembangkan dan mengelola Atrium Pondok Gede: PT Kitita Alami Propertindo. Perusahaan ini senang karena dengan kehadiran Transmart Carrefour, pasti ada dana segar yang masuk ke kas perusahaan. Dengan begitu, perusahaan ini bakal bisa membayar tunggakan PBB Atrium Pondok Gede yang tak kunjung dibayar sejak 2012, yang nilainya mencapai hampir Rp 1 miliar.

Peta & Citra Satelit

Carrefour Indonesia

Transmart Carrefour Pondok Gede
Atrium Pondok Gede
Jl. Raya Pondokgede No. 1
Kelurahan Jatiwaringin
Kecamatan Pondokgede
Kota Bekasi
Jawa Barat


PT Trans Retail - www.carrefour.co.id
PT Trans Burger - www.wendys.co.id
Charitul Tanjung (CT) - www.ctcorpora.com


Catatan: Nama resmi wilayah Pondokgede adalah Pondokgede, dua suku kata yang menjadi satu. Sebutan Pondok Gede, dua suku kata, lebih merupakan salah ketik atau akibat kebiasaan tak mementingkan akurasi. Begitu juga dengan nama kelurahan di seantero Pondokgede, yang serba memakai kata 'Jati', semisal Jatiwaringin, yang biasa ditulis sebagai Jati Waringin.

Transmart Jatiwaringin

Lariskah dagangan di Transmart Carrefour Pondokgede? Entahlah. Yang pasti, di kawasan Pondokgede sudah amat banyak peretail besar lain. Di plaza sebelah APG, Plaza Pondokgede, sudah lama hadir Naga Swalayan dan Matahari. Juga ada Plaza Pondok Gede II, yang punya banyak outlet restoran kelas nasional, yang jelas jadi saingant berat Wendy's. Di sebelahnya pula, ada Ramayana Plaza, yang punya department store Ramayana dan supermarket Ramayana. Dan meski agak jauh, tapi dikenal paling populer, sudah lama eksis Giant Hypermarket.

Mana yang Benar: Transmart atau Carrefour?

Transmart Carrefour di Atrium Pondok Gede merupakan outlet ke-93 yang dimilik PT Trans Retail Indnesia. Transmart Carrefour merupakan penjelmaan dari jaringan hypermarket Carrefour, asal Perancis, yang dulu dimiliki PT Carrefour Indonesia. CT Corp, lewat PT Trans Retail, mengakuisi jaringan hypermarket itu pada November 2012. Nama PT Carrefour Indonesa pun lantas diubah menjadi PT Trans Retail Indonesia, dengan PT Trans Retail (tanpa kata Indonesia) sebagai induknya.

Pada 2015, ramai beredar kabar kalau nama Carrefour akan dilenyapkan secara bertahap, untuk kelak sepenuhanya diganti dengan nama Transmart. Tapi nyatanya sampai sekarang banyak outlet baru yang muncul dengan nama Transmart Carrefour, termasuk yang di Pondokgede. Outlet lainnya masih tetap pakai nama Carrefour atau yang senada.

Portal berita Tirto mencatat, per Desember 2017, dari total 105 outlet milik PT Trans Retail Indonesia, ada 26 outlet yang memakai label Transmart Carrefour. Sisanya: 69 outlet tetap memakai nama Carrefour, 6 outlet berlabel Transmart, dan 2 outlet bernama Groserindo Carrefour.

Ada yang aneh? Mungkin tidak. Pada 2015 sempat disebut kalau peralihan nama baru akan tuntas pada 2019. Kepada Tirto, Corporate Communications Manager PT Trans Retail Indonesia Satria Hamid juga bilang kalau masih dipakainya kata Carrefour bukan karena Transmart tak percaya diri, melainkan karena memang masih masa transisi. Ia juga bilang kalau PT Trans Retail Indonesia masih punya hak pakai nama Carrefour hingga 2018, plus hak memperpanjang penggunaan nama Carrefour hingga 2022.

Lantas, apa beda Transmart Carrefour dengan Carrefour lainnya? Silakan simak sendiri penjelasan Transmart... Upsss.. Carrefour... soal konsep Transmart Carrefour: http://carrefour.co.id/shop/transmart_carrefour/