//EMPTY DIV!!
//EMPTY DIV!!
//EMPTY DIV!!

Pemerintah Kabupaten Bener Meriah

Kamis, 21 Januari 2016 23:04:51
photo: e-gampong bener meriah

Kabupaten Bener Meriah, pada 7 Januari lalu baru saja memperingati hari ulang tahunnya yang ke-12. Sebagaimana tahun sebelumnya, Bupati Ruslan Abdul Gani masih tampil sebagai inspektur upacara peringatan HUT di Lapangan Pacuan Kuda Sengeda, Kampung Karang Rejo, Kecamatan Bukit. Lho, memangnya gak boleh? Ya boleh, dan harus. Soalnya, meski sudah sejak 4 Agustus 2015 ditetapkan KPK sebagai tersangka kasus korupsi pembangunan dermaga Pelabuhan Sabang, KPK masih belum mengambil langkah lanjutan serius. Langkah terakhir KPK adalah melakukan pemeriksaan pada 22 Oktober 2015.

Bener Meriah memang tergolong kabupaten muda. Kabupaten ini lahir lewat UU No 41 tahun 2003, yang diteken Presiden Megawati pada 18 Desember 2003, sebagai pemekaran dari Kabupaten Aceh Tengah: kabupaten yang sekarang berada di sebelah selatannya. Kabupaten baru ini resmi beroperasi setelah diresmikan Mendagri pada 7 Januari 2004: tanggal yang hingga kini masih dipakai sebagai hari jadi Kabupaten Bener Meriah. Saat peringatan HUT Ke-12 lalu, Bupati Aceh Tengah Ir H Nasaruddin MM, sebagai bupati kabupaten induk, ikut hadir.

Bupati Ruslan Abdul Gani merupakan bupati ke-lima di Bener Meriah. Pada tiga tahun awal kehadirannnya, Bener Meriah masih dipimpin bergantian oleh tiga bupati yang berstatus penjabat bupati atau bupati sementara. Yang kebetulan menjadi Penjabat Bupati periode ke-tiga adalah Ruslan Abdul Gani sendiri. Pada periode ke-penjabatan-nya itu Bener Meriah menggelar pilkada pertama pada 2007, yang memunculkan pasangan Tagore Abubakar dan Sirwandu Laut Tawar sebagai bupati dan wakil bupati definitif pertama. Pada pilkada ke-dua, barulah pasangan Ruslan Abdul Gani dan Rusli M Saleh menjadi bupati dan wakil bupati Bener Meriah periode 2012-2017.

Ruslan Abdul Gani ditetapkan sebagai tersangka korupsi pada 4 Agustus 2014. Korupsi yang didugakan kepadanya bukan dilakukan saat mengabdi di Bener Meriah, melainkan saat menjabat sebagai Kepala Badan Pengusahaan Kawasan Sabang. Tepatnya saat pembangunan dermaga Kawasan Pelabuhan dan Perdagangan Bebas Sabang pada 2011. Ia diduga melakukan mark-up dan penunjukan langsung pelaksana proyek, dalam proyek yang bernilai Rp 116 miliar itu. Menyusul penetapan sebagai tersangka, KPK pernah menggeledah rumah dan kantor bupati pada 21 Agustus 2015.

Sebulan kemudian, 29 September 2014, barulah KPK memanggil Bupati Bener Meriah untuk diperiksa. Usai pemeriksaan, kabar korupsinya pun sepi. Dan akhirnya, lagi-lagi sebulan kemudian, 22 Oktober 2015, terdengar lagi kabar kalau KPK kembali memanggil Rusli Abdul Gani. Setelah itu, ya sepi lagi. Tak ada penahanan atau hal lainnya.

Walhasil, pekan lalu pun Bupati Rusli Abdul Gani bisa bergembira bersama masyarakat Bener Meriah menikmati lomba pacuan kuda tradisional Tanah Gayo, untuk memperingati hari HUT Bener Meriah ke-12, dengan bener-bener meriah.

Peta & Citra Satelit

Kantor Bupati Bener Meriah

Pemerintah Kabupaten Bener Meriah
Komplek Perkantoran Pemkab Bener Meriah
Jl. Lintas Takengon-Bireun Km 82
Kota Redelong (Simpang Tiga Redelong)
Desa Serule Kayu
Kecamatan Bukit
Kabupaten Bener Meriah
Aceh

Tel: 0643-7426040
Fax. 0643-7426030

Website: www.benermeriahkab.go.id

Kecamatan di Bener Meriah

Kecamatan di Kabupaten Bener Meriah:
  1. Timang Gajah
  2. Gajah Putih
  3. Pintu Rime Gayo
  4. Wih Pesam
  5. Bukit
  6. Bandar
  7. Mesidah
  8. Syiah Utama
  9. Permata
  10. Bener Kelipah