Maluku Tengah

• Akhirnya Pembangunan PLTU Waai Dilanjutkan

  Sabtu, 25 Maret 2017 08:05:06

  3125 klik
  Kabar Timur -- Saat kunjungan di Am­bon Februari lalu, Presiden Joko Wi­dodo meninjau Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang mangkrak di Desa Waai, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah. Presiden gelisah melihat PLTU berkapasitas 2 x 15 megawatt (MW) ini mangkrak selama 6 tahun. Kini kegelisahan Presiden terjawab. PT PLN (Persero) memastikan akan me­lan­­jutkan pembangunan mega pro­yek ini dan ditargetkan rampung pada 2019 mendatang. ''Untuk Waai itu kami akan lanjutkan. Sesuai arahan Presiden, aspek legal atau hukum untuk pengkajian PLN kerja sama dengan Tim Pengawal Pembangunan Kejaksaan Agung,'' kata Direktur Bisnis Regional Maluku dan Papua PLN Haryanto WS di Ambon, kemarin.

• Kapal Pembangkit Listrik Jamin Pasokan di Ambon

  Kamis, 23 Maret 2017 19:51:11

  3731 klik
  Antara Maluku -- Direktur Bisnis Regional Maluku dan Papua PLN Haryanto W.S menyatakan, kapal pembangkit listrik atau Marine Vessel Power Plant (MVPP) dapat meningkatkan pelayanan dan pasokan kelistrikan di kota Ambon. Kapal berkapasitas 60 Mega Watt (MW) dari Turki yang disewa selama lima tahun oleh PLN telah tiba di desa Waai, Kabupaten Maluku Tengah, Provinsi Maluku pada Rabu (15/3).

• Kapal Pembangkit Listrik Tiba di Ambon

  Jumat, 17 Maret 2017 18:51:09

  3749 klik
  Antara Maluku -- Kapal pembangkit listrik Karadeniz Powership Yasin Bey milik Karpowership Grup Energi Karadeniz, Istanbul, Turki, tiba di Ambon, Maluku. Kapal berkapasitas 60 megawatt (MW) tersebut saat ini berlabuh di perairan Desa Waai, Kabupaten Maluku Tengah, menunggu waktu peresmian dan operasional, kata Deputi Manajer Hukum dan Humas PT PLN Maluku dan Maluku Utara Edward Peea di Ambon, Jumat.

• PLN Ambil Alih Pembangunan PLTU Waai

  Jumat, 10 Februari 2017 18:01:50

  2862 klik
  Tribun Maluku -- PT Perusahaan Listrik Negara (Persero) berencana mengambil alih pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di Desa Waai, Maluku, yang mangkrak atau terbengkalai sejak Februari 2014. ''Itu sudah ada keputusan, sedang dikerjakan dan (proyek) itu diambil alih oleh PLN,'' kata Direktur Utama PLN Sofyan Basir usai menghadiri coffee morning di Kantor Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Jakarta, Jumat (10/2).

• Jokowi Gelisah Lihat PLTU Mangkrak di Maluku

  Kamis, 9 Februari 2017 17:23:11

  2948 klik
  Detik -- Dalam kunjungannya ke Maluku, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyempatkan diri meninjau proyek pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) yang mangkrak di Desa Tolehu, Maluku Tengah. Jokowi gelisah melihat proyek yang sudah dimulai sejak 6 tahun lalu itu. Terkait hal ini, PT PLN (Persero) menjelaskan bahwa proyek yang dilihat Jokowi itu ialah PLTU Waai berkapasitas 30 MW, salah satu dari 34 proyek pembangkit mangkrak yang dibahas sejak tahun lalu.

• Maluku Tengah Berharap Dibangun Pelabuhan

  Rabu, 22 Mei 2013 23:02:06

  2376 klik
  Kompas -- Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah berharap ada pelabuhan lebih besar di kabupatennya. Keberadaan pelabuhan diyakini bisa menekan harga barang-barang sekaligus mempermudah pengiriman komoditas asal Maluku Tengah. Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah telah menyiapkan lahan seluas sekitar lima hektar untuk pelabuhan tersebut, di kawasan Makariki. Pelabuhan yang diharapkan dibangun itu lebih besar, bisa sekaligus bongkar-muat kontainer, daripada pelabuhan yang sekarang ada di Amahai. ''Dengan adanya pelabuhan, komoditas dari Maluku Tengah dan dua kabupaten lainnya di Pulau Seram ini, yaitu Seram Bagian Timur dan Seram Bagian Barat, lebih mudah dibawa keluar Maluku Tengah. Tak hanya itu, pelabuhan bisa mempermudah barang-barang kebutuhan masyarakat masuk, sehingga bisa membuat harga barang lebih murah,'' kata Bupati Maluku Tengah Abua Tuasikal.

• Transmigran dari Jawa akan Ditempatkan di Malteng

  Rabu, 13 Februari 2013 23:06:15

  2422 klik
  Direncanakan dalam tahun 2013 ini, sebanyak 100 Kepala Keluarga (KK) transmigran akan ditempatkan di Kecamatan Seram Utara Kabupaten Maluku Tengah (Malteng). Keseratus KK transmigran itu, kata Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Maluku Jery Uweubun, terdiri dari 50 KK asal daerah Maluku dan 50 KK lainnya dari Pulau Jawa.

• Bupati Maluku Tengah Dilantik 8 September 2012

  Selasa, 4 September 2012 13:29:10

  2246 klik
  Antara -- Bupati dan Wakil Bupati Maluku Tengah terpilih periode 2012 - 2017 akan dilantik di Masohi, ibu kota kabupaten pada 8 September 2012. Ketua DPD Maluku Tengah Aziz Mahulette ketika dikonfirmasi, Selasa, mengatakan, berdasarkan hasil koordinasi dengan Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu, pelantikan Tuasikal Abua - Marlattu Leleury (TULUS) disepakati 8 September 2012.

• Ibu Kota Maluku Pindah ke Masohi?

  Rabu, 11 Januari 2012 11:59:31

  2563 klik
  Kompas -- Gubernur Maluku Karel Albert Ralahalu menyatakan, Ambon sedang dipertimbangkan kelayakannya sebagai ibu kota provinsi yang dibentuk pada 19 Agustus 1945 tersebut. Pasalnya, daya dukung lahan tidak mampu lagi menampung berbagai aktivitas. Saat ini Pemprov Maluku sedang menyusun program alternatif untuk pemindahan ibu kota provinsi ke Pulau Seram yang lahannya masih luas. Kajian sedang dilakukan tim dari Universitas Pattimura (Unpatti), Ambon, dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Wacana menjadikan Masohi sebagai ibu kota Provinsi Maluku pertama kali dicetuskan oleh Presiden Soekarno, saat meletakkan batu pertama pembangunan kota Masohi sebagai ibu kota Kabupaten Maluku Tengah pada 1957. Presiden Megawati Soekarnoputri saat berkunjung ke Maluku (waktu itu) sempat mempertanyakan rencana pemindahan ibu kota Provinsi Maluku tersebut.

• Kantor Lama Bupati Maluku Tengah Terbakar

  Senin, 30 Mei 2011 11:34:59

  2353 klik
  Antara -- Kantor lama Bupati Maluku Tengah di Kota Masohi, ibu kota kabupaten setempat, Rabu sekitar pukul 04.30 WIT terbakar. Kapolres Maluku Tengah, AKBP Udi Juswanto, ketika dikonfirmasi, Rabu pagi, membenarkana terbakarnya kantor lama Bupati Maluku Tengah yang berlokasi di Kelurahan Namaelo. Kebakaran tersebut mengakibatkan ruangan yang dimanfaatkan kantor Kearsipan dan Perpustakaan, Kependudukan, dan Cacatan Sipil, BKPMD, Pertambangan dan Bagian Pembangunan terbakar sehingga mengalami kerugian negara ratusan juta rupiah.