Bengkulu

• Pembangunan Landasan Bandara Enggano Segera Rampung

  Rabu, 6 Maret 2013 05:16:56

  2596 klik
  Antara Bengkulu -- Pemerintah menargetkan pembangunan landasan bandara perintis di Pulau Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu, segera rampung dan dapat dioperasionalkan pada 2014. ''Landasan bandara sepanjang 1.400 meter akan rampung tahun ini sehingga tahun depan bisa beroperasi,'' kata Kepala Bidang Perhubungan Udara Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Provinsi Bengkulu Syafril di Bengkulu, Selasa.

• APBD Kepahiang Disahkan Rp 508 Miliar

  Minggu, 3 Maret 2013 14:00:53

  1069 klik
  Bengkulu Ekspress -- Setelah smpat beberapa kali ditunda, akhirnya rapat paripurna pengesahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Kepahiang 2013 digelar Sabtu kemarin (2/3). Ketok palu APBD disahkan dengan total anggaran sebesar Rp 508 Miliar. Hal ini diungkapkan juru bicara Badan Anggaran DPRD Kepahiang Edwar Samsi SIP MM. Menurut Edwar, APBD tersebut termasuk di dalamnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan Dana Perimbangan sekitar Rp 488 miliar.

• Bupati Seluma Akhirnya Dilantik

  Jumat, 8 Februari 2013 09:49:01

  1343 klik
  Kompas -- Bundra Jaya akhirnya dilantik menjadi Bupati Seluma, Provinsi Bengkulu, menggantikan posisi Murman Effendi yang diberhentikan karena tersangkut kasus korupsi proyek tahun jamak, Jumat (8/2/2013). Sebelumnya, Bundra adalah wakil Bupati Seluma yang berpasangan dengan Murman. Bundra menjadi bupati hingga tahun 2015.

• Kantor Bupati Seluma Terancam Disita

  Kamis, 18 Oktober 2012 11:41:58

  1662 klik
  Bengkulu Ekspress -- Bangunan kantor bupati Seluma yang terletak di Jalan Soekarno-Hatta, Pematang Aur, Tais terancam disita. Pasalnya, gugatan perdata perusahaan tambang batu bara PT Bukit Bara Utama (BBU) yang menggugat ganti rugi Pemkab Seluma Rp 180 miliar meminta Pengadilan Negeri (PN) Tais meletakkan sita jaminan (conservatoir beslag) terhadap kantor bupati.

• Warga Enggano Dukung Pembangunan Bandara

  Jumat, 27 April 2012 12:37:43

  2443 klik
  Kompas -- Warga Kecamatan Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, mendukung keberadaan bandar udara yang kini masih dibangun di Desa Banjarsari, Enggano. Dengan adanya bandara diharapkan akses dari dan ke Enggano bisa terbuka luas. Selama ini transportasi dari dan ke Enggano sangat mengandalkan transportasi laut. Ada kapal feri dan kapal perintis yang melayani penyeberangan dari pelabuhan Pulau Baai ke pelabuhan Kahyapu dan Malakoni di Enggano. Bengkulu-Enggano yang berjarak sekitar 100 mil laut dalam kondisi normal biasa ditempuh dalam waktu 10 jam. Tahun ini, landas pacu bandara perintis sepanjang 1.400 meter di Desa Banjarsari, Enggano selesai. Setelah itu, tahun 2013-2014 fasilitas pendukung lain seperti terminal dibangun.

• Landasan Bandara Enggano Diuji Akhir Tahun

  Selasa, 24 April 2012 18:41:53

  2513 klik
  Investor Daily -- Kementerian Perhubungan akan menerbangkan pesawat kalibrasi untuk menguji landasan bandara perintis Pulau Enggano, Kecamatan Enggano, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu yang dibangun pemerintah dalam tiga tahun terakhir. ''Akhir tahun ini akan dilakukan uji coba dengan pesawat kalibrasi Dirjen Perhubungan Udara,'' kata Pelaksana Harian Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi Informatika Provinsi Bengkulu Budi Djatmiko di Bengkulu, Selasa. Ia mengatakan pekerjaan tahun ini terhadap proyek pembangunan itu masih dalam pengaspalan landasan pacu (runway). Panjang landasan yang siap diujicoba tersebut mencapai 1.400 meter dan diperkirakan dapat diterbangi kapal jenis CASA dan Foker.

• PMII dan BEM Fisipol Universitas Bengkulu Turun ke Jalan

  Selasa, 27 Maret 2012 15:31:06

  2506 klik
  Media Indonesia -- Dua aksi mahasiswa dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia dan Badan Eksekutif Mahasiswa Fisipol Universitas Bengkulu yang menolak kenaikan bahan bakar minyak pada 1 April 2012 berlangsung di Bengkulu, Selasa (27/3). Dua aksi tersebut terjadi di dua lokasi berbeda yakni di kantor DPRD Provinsi Bengkulu dan kawasan lampu merah simpang Hibrida Kota Bengkulu yang mendapat penjagaan dari aparat kepolisian.

• Susi Air Kuasai Kalimantan, NBA di Sumatra

  Kamis, 1 Maret 2012 14:46:22

  9171 klik
  Kompas -- PT ASI Pudjiastuti atau Susi Air dipastikan bakalan menguasai penerbangan perintis untuk rute-rute di Kalimantan pada 2012 ini. Sementara PT Nusantara Buana Air (NBA) dan PT Sabang Merauke Air Charter (SMAC) menguasai Sumatera dan Sulawesi. Dari hasil tender rute penerbangan bersubsidi tersebut, Susi Air yang khusus mengoperasikan pesawat dengan kapasitas penumpang di bawah 20 orang ini menguasai dua lokasi satuan kerja (satker) penerbangan perintis, yaitu di Samarinda (Kaltim) dan Ketapang (Kalbar) dengan belasan rute. Sedangkan NBA bakalan menguasai rute perintis di Sumatera bagian utara. Maskapai tersebut di Sumatera menguasai sebanyak empat lokasi satker, yaitu Nagan Raya dan Takengon (Aceh), Gunung Sitoli, dan Bengkulu. Sementara PT Sabang Merauke Air Charter (SMAC) dipastikan mengoperasikan penerbangan bersubsidi di Sulawesi setelah mendapatkan kontrak tender untuk Mamuju, Masamba (Sulbar), dan Selayar (Sulsel).

• Kabupaten Mukomuko Tiga Kali Menerima Predikat WTP Dari BPK RI

  Kamis, 23 Februari 2012 10:37:48

  3627 klik
  Info Publik -- abupaten Mukomuko meski baru berumur delapan tahun namun sudah mampu melaksanakan pengelolaan keuangan dengan baik, terbukti bahwa daerah ini mampu memperoleh predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK selama 3 tahun berturut-turut, sejak tahun 2008, 2009, dan 2010. Bupati Mukomuko Drs H Ichwan Yunus CPA MM di kantornya, Rabu (22/2), mengatakan bahwa predikat WTP secara 3 tahun berturut-turut yang diterimanya itu merupakan hasil kerja keras para pejabatnya dan PNS di lingkungan pemerintah daerah.

• Bengkulu Kehilangan Pemasukan dari Ekspor CPO

  Selasa, 7 Februari 2012 17:52:02

  2095 klik
  Antara Bengkulu -- Pemerintah Provinsi Bengkulu kehilangan potensi pemasukan dari ekspor CPO atau minyak sawit mentah, sebab tidak ada catatan transaksi ekspor dari Pelabuhan Pulau Baai. Menurut Kepala BPS Provinsi Bengkulu Djoko Santoso, ekspor Bengkulu yang tercatat dilakukan melalui Pelabuhan Pulau Baai hanya batu bara, karet, cangkang sawit, biji besi dan sayur-mayur. Sedangkan komoditas CPO asal Bengkulu kata dia diekspor dari provinsi tetangga atau dari Tanjung Priok, Jakarta.