Sulawesi Tengah
-
Hasil Tes DNA, Jenazah Yang Tewas di Parigi Positif Daeng Koro
Rabu, 8 April 2015 14:49:122691 klikKabar Selebes -- Beberapa hari pasca tewas tertembak aparat Densus 88 di Gunung Salumpangi, Desa Sakina Jaya, Kecamatan Parigi Utara, Kabupaten Parigi Moutong, hari Jumat (3/4/2015) lalu, polisi akhirnya merilis hasil tes DNA jenazah yang diduga Daeng Koro. Hasil tes DNA membuktikan bahwa jenazah yang tertembak itu positif adalah Daeng Koro. Dari hasil tes DNA yang dikirimkan Pusdokkes Polri, satu jenazah yang berdasarkan post mortem diduga kuat adalah Daeng Koro, dinyatakan positif adalah Sabar Subagyo alias Daeng Koro alias Antad Rawa, tokoh penting dalam kelompok teroris Santoso. -
Polisi Rilis Video Daeng Koro Sedang Latih Anak-Anak
Rabu, 8 April 2015 14:40:482560 klikKabar Selebes -- Polisi akhirnya merilis video dan foto Daeng Koro yang ditemukan dalam telepon seluler milik Daeng Koro di lokasi baku tembak di Gunung Salumpangi, Desa Sakina Jaya, Kecamatan Parigi Utara, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah. Dalam video itu terlihat Daeng Koro sedang melatih beladiri dua anak-anak. Sementara di salah satu foto, terlihat Daeng Koro dan anak sitrinya mengacungkan senjata. -
Sail Tomini: Pemkab Touna Siapkan Tempat Belabuh Kapal Perang Pengawal Jokowi
Senin, 6 April 2015 12:12:142552 klikKoran Indigo -- Bupati Tojo Una-una Damsik Ladjalani menyatakan siap meyambut pelaksanaan Sail Tomini yang akan digelar tahun ini. Pemkab Toju Una-una (Touna) sendiri sudah mempersiapkan berbagai fasilitas diseluruh wilayah Kepulauan untuk menyanbut hajatan internasional tersebut. Fasilitas yang disiapkan itu kata Damsik, diantaranya homestay dan tempat berlabunya kapal perang yang akan mengawal kedatangan Presiden Joko Widodo di Kepulauan Togean. -
Kopassus: Daeng Koro Pernah Berdinas di Komando Pasukan Sandi Yudha
Senin, 6 April 2015 04:57:573345 klikKompas -- Markas Komando Pasukan Khusus (Kopassus) membenarkan bahwa Daeng Koro yang bernama asli Sabar Subagio, pria yang ditembak mati anggota gabungan Polda Sulawesi Tengah dan Densus 88 di Pegunungan Sakina Jaya, Desa Pangi, Kecamatan Parigi Utara, Kabupaten Parimo, Poso, dulunya seorang anggota TNI yang sudah dipecat pada tahun 1992 (bukan 1995 seperti diberitakan sebelumnya). ''Sabar Subagio dipecat karena kasus asusila/perzinahan. Dia pernah berdinas di Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopasandha) tahun 1982 (sekarang Kopassus) berstatus sebagai calon komando (cako),'' kata Staf Penerangan Kopassus Mayor Inf Achmad Munir kepada Tribunnews.com, Senin (6/4/2015). -
Pameran Batu Akik di Kolonedale Hadirkan Batuan Jenis Baru
Minggu, 5 April 2015 19:49:542229 klikMoriwana -- Tidak kurang 25 stand hadir dalam pameran batu akik yang dilakukan Watu Apali Gemstone Community Kolonedale. Selain diikuti perwakilan dari 10 kecamatan yang ada di Morowali Utara, kegiatan ini juga diikuti peserta dari Makassar dan kelompok pecinta batu yang ada di Morowali Utara, termasuk Solidaritas Wartawan Morowali Utara. Pameran batu yang akan berlangsung sampai tanggal 8 April 2015 mendatang menjadi ajang menampilkan potensi batu-batuan di wilayah Morowali Utara. Setiap kecamatan hadir dengan batu-batuan yang berada dalam wilayah administratifnya. Kecamatan Petasia misalnya menghadirkan batuan jenis Pancawarna yang berasal dari desa Ganda Ganda. -
Daeng Koro Tewas, Ini Sederet Dosanya
Sabtu, 4 April 2015 11:15:112602 klikDetik -- Polda Sulawesi Tengah dan Densus 88 Antiteror menembak mati aktor intelektual kelompok teroris di Poso, Daeng Koro, yang selama ini selalu lolos dari sergapan petugas. Daeng Koro yang merupakan pecatan pasukan khusus militer ini selama ini dianggap paling berbahaya dibanding Santoso. Dengan keahlian militer yang dimilikinya itu, dia merekrut dan membentuk kelompok para militer untuk meneror aparat dan masyarakat Poso. -
Habis Sisir Sarang Santoso, TNI Dirikan Dua Pos di Poso
Kamis, 2 April 2015 04:32:021614 klikTempo -- Sehari setelah membombardir lokasi pelatihan persembunyian kelompok teroris pimpinan Santoso alias Abu Wardah di Gunung Biru, Dusun Tamanjeka, Desa Masani Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, TNI melakukan patroli dengan menyisir wilayah hutan tersebut. ''Hari ini, kami giat operasi teritorial, dengan melakukan patroli dan bakti sosial,'' kata Kepala Seksi Teritorial Latihan Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC) TNI Kapten Ricky P. kepada Tempo di salah satu Pos Operasi Teroterial TNI di Desa Saatu, Kecamatan Poso, Rabu, 1 April 2015. Dalam operasi teritorial, ada dua pos yang didirikan TNI, yaitu pos untuk melayani kegiatan bakti sosial di seputar wilayah Markas Komando Distrik 1307 Poso dan pos untuk operasi teritorial yang berlokasi di Desa Saatu atau sekitar 25 kilometer dari Kota Poso. -
Ciptakan Rasa Aman, Satu Batalion TNI Ditambah ke Poso
Selasa, 31 Maret 2015 17:13:541626 klikKabar Selebes -- Panglima TNI Jenderal Moeldoko menyatakan akan memberikan rasa aman bagi masyarakat dengan menempatkan lagi satu batalion penuh aparat TNI di Poso. Pasukan ini akan melanjutkan operasi bersama aparat kepolisian untuk memburu kelompok sipil bersenjata pimpinan Santoso dan Daeng Koro, kata Moeldoko di Desa Tabalu, saat menghadiri bhakti sosial di desa itu usai latihan gabungan TNI di Gunung Biru Poso. -
TNI Gempur Sarang Kelompok Santoso di Gunung Biru
Selasa, 31 Maret 2015 16:55:361655 klikKabar Selebes -- Sebanyak 3.222 pasukan TNI yang tergabung dalam Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC), Selasa (31/3/2015) menggempur sarang persembunyian kelompok bersenjata pimpinan Santoso dan Daeng Koro di Pegunungan Biru Poso. Lokasi yang diyakini sebagai tempat persembunyian dan kamp latihan kelompok Santoso, dibombardir dengan senjata berat dari kapal perang dan helikopter. ''TNI dan Pemerintah tidak akan pernah memberi tempat bagi berkembangnya paham-paham radikal di Indonesia termasuk ISIS. Untuk itu Poso yang kita lihat menjadi potensi menjadi berkembangnya paham-paham radikal itu maka tidak boleh dibiarkan. Untuk itulah kita gunakan sebagai salah satu pilihan untuk menentukan daerah latihan PPRC,''’ kata Jenderal TNI Moeldoko di Desa Tabalu Kecamatan Poso Pesisir Utara, usai menghadiri latihan gabungan TNI di Poso Selasa pagi. -
'Gempur' Gunung Biru Poso, TNI Kerahkan 11 Heli dan 6 Kapal Perang
Senin, 30 Maret 2015 17:05:281565 klikKabar Selebes -- Direktur Latihan Brigjen TNI Surawahadi di VIP room Bandara Kasiguncu Poso Senin (30/3/2015), memaparkan skenari latihan PPRC. Katanya, wilayah pegunungan biru yang dalam skenario latihan dikuasai oleh kelompok teror akan digempur oleh 6 helikopter, 2 heli bell, 1 heli MI 17 dan 2 heli MI 35. Bukan hanya belasan helikopter, latgab TNI di gunung Biru juga akan mengerahkan enam buah kapal perang yang akan sandar di teluk Poso pada Selasa (31/3/2015) dinihari. Kapal-kapal itu membawa pasukan marinir yang akan diturunkan di wilayah Pantai Desa Masani Kecamatan Poso Pesisir. Dari wilayah ini, kapal perang TNI akan meluncurkan peluru kendali untuk menghancurkan taget seluas satu hektar yang sudah disiapkan.
Places di Sulawesi Tengah
Pemerintah Kabupaten Morowali Utara, Sulawesi Tengah
Kamis, 9 April 2015 14:56:29
Pemerintah Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah
Rabu, 8 April 2015 23:08:07
Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong
Rabu, 8 April 2015 14:24:01
Kirim kargo ke Ambon?
Percayakan saja kepada Sewukuto. Cepat, Aman, Terjangkau.
Jadwal Kapal Laut
Jadwal kapal laut lintas nusantara