Jawa Tengah
-
SMK Pelayaran Baruna Dukuhwaru: Alumninya Tersebar di Berbagai Negara
Kamis, 28 April 2005 16:32:4911298 klikSuara Merdeka -- SMK Pelayaran Baruna yang didirikan oleh HM Soeripto MR SE (53), mantan pelaut yang malang melintang selama 45 tahun di berbagai perusahaan pelayaran internasional memang cukup membanggakan. Jurusan yang dibuka, yakni Nautika Kapal Niaga (Ilmu Pelayaran) dan Teknika Kapal Niaga (Mesin Kapal) dengan jumlah kelas hanya empat ruang. Pada sisi lain, kendati gedung dan fasilitasnya sederhana, alumni sekolah kejuruan tersebut tersebar di berbagai negara, antara lain Jepang, Taiwan, dan Korea Selatan. SMK di bawah naungan Yayasan Pendidikan Baruna Adhi Karya Putra, dalam waktu yang sama juga berdiri di Petarukan, Kabupaten Pemalang. -
Izin Usaha Dicabut, Karyawan BPR Nusumma Menolak Pindah
Jumat, 19 September 2003 22:56:002256 klikSuara Merdeka -- Pencabutan izin usaha PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Nusumma, Kedungwuni, Kabupaten Pekalongan, oleh Bank Indonesia, menyebabkan nasib karyawan tidak jelas. Keputusan pemindahan ke daerah lain ditolak sebagian besar karyawan. Penutupan PT BPR Nusumma, kata dia, diketahui setelah keluar SK BI. Sebab, BPR itu kesulitan permodalan sejak 16 Desember 2002. Lewat Surat Keputusan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Nomor 5/33/KEP.DGS/2003 tertanggal 8 Septemer 2003, izin usaha PT BPR Nusumma Kedungwuni secara resmi dicabut. -
Sawah Cilacap Timur Terselamatkan Bendung Gerak Serayu
Kamis, 26 Juni 2003 13:38:023361 klikSuara Merdeka -- Ribuan hektare sawah di Kabupaten Cilacap barat mulai terancam kekeringan. Padahal, tanaman padi di sawah tersebut sudah berumur 40-50 hari. Hal ini terjadi karena pasokan air dari Bendung Manganti sudah tidak normal. Sebaliknya, di wilayah Cilacap bagian timur, sebagian besar tanaman padi musim tanam kedua justru sudah mulai dipanen. Tanaman di wilayah tersebut terselamatkan berkat glontoran air dari Bendung Gerak Serayu Gambarsari. -
BPR Nusumma Kedungwuni: Nasabah Tuntut Pengembalian Uang Arisan
Senin, 14 April 2003 19:00:382209 klikSuara Merdeka -- Setelah sejumlah nasabah BPR Nusumma Kedungwuni ramai-ramai mengambil dana simpanan mereka pada bank yang dibekukan itu, kini mereka menuntut kembali uang arisan yang disetor tiap bulan. Sejumlah nasabah yang ditemui kemarin menyebutkan, dana tabungan atau deposito masyarakat bisa diganti oleh pemerintah lewat BI. Namun, mereka tak tahu apakah uang arisan juga diganti pemerintah. Padahal, nasabah yang mengikuti arisan cukup banyak, tapi yang sudah mendapat arisan belum ada seperempatnya. ''Kami sudah sekitar 18 bulan ditarik bayar arisan Rp 10.000/bulan, tapi hingga kini belum dapat giliran terima uang arisan,'' kata sejumlah nasabah yang tinggal dekat BPR Nusumma. -
Banyak Dokter Enggan Masuk RSUD Kebumen
Rabu, 5 Maret 2003 14:07:412171 klikSuara Merdeka -- RSUD Kebumen yang selama ini memiliki citra kurang bagus, masih diperparah oleh berbagai kendala internal. Rumah sakit tipe C itu kekurangan tenaga paramedis (mulai dokter, perawat, dan bidan) yang mencapai 120 orang. Hambatan paling menyolok terutama keengganan para dokter spesialis mengabdi di RSUD, sedangkan dokter spesialis senior sudah punya rumah sakit sendiri. Akibatnya, sejumlah bagian tanpa dokter ahli atau dokter spesialis. ''Lima dokter spesialis yang kosong yakni THT, kulit, dan kelamin, radiologi, patologi klinik, dan anastesi,'' ungkap Kepala Badan Pengelola RSUD dr H Sumadi MH didampingi Kabid Pelayanan Medik dr H Jamiat Haryono, kemarin.
Places di Jawa Tengah
Pemerintah Kabupaten Jepara
Sabtu, 13 Juli 2019 11:45:26
Pemerintah Kabupaten Tegal
Rabu, 6 Juni 2018 20:14:42
Pemerintah Kabupaten Pekalongan
Selasa, 5 Juni 2018 21:50:56
Hotel di Jawa Tengah
Asia Hotel, Kabupaten Jepara
Kamis, 18 Juli 2019 05:02:46
Meotel Kebumen, Kabupaten Kebumen
Kamis, 2 Mei 2019 16:41:45
Regina Hotel, Kabupaten Pemalang
Senin, 4 Juni 2018 19:47:11
Kirim kargo ke Ambon?
Percayakan saja kepada Sewukuto. Cepat, Aman, Terjangkau.
Jadwal Kapal Laut
Jadwal kapal laut lintas nusantara