Bank BJB dan BNI - Tanah Abang

Bank Jabar Banten, atau PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat & Banten, termasuk yang paling awal memanfaatkan Peraturan BI yang terbit 15 Desember 2000, yang membolehkan BPD membuka cabang di berbagai kota di seluruh wilayah Indonesia.

Pada Mei 2001, bank yang menyingkat sebutannya dengan istilah Bank BJB ini membuka kantor cabang utamanya di Jakarta. Tak lama kemudian disusul dengan membuka dua KCP di Taman Mini dan Tanah Abang. Langkah ini tak sia-sia, karena dalam kurun waktu 2 tahun, Bank BJB berhasil meningkatkan dana pihak ketiga yang dihimpun dari Rp 193,2 juta pada 2001 menjadi Rp 2,487 miliar pada akhir tahun 2003.

Khusus kehadirannya KCP di Tanah Abang, rasanya tak perlu dianggap aneh. Soalnya pusat grosir Tanah Abang memang banyak diramaikan oleh pedagang asal Jawa Barat, terutama Garut dan Tasikmalaya. Terlebih karena kini setiap hari Kamis, mereka menggelar 'super-bazar' kerudung, mukena, produk bordir, dll, di pelataran dan jalan depan Pasar Tanah Abang Blok E dan F.

Di Tanah Abang, KCP Bank BJB bersebelahan dengan BNI KCP Pasar Tanah Abang, yang punya ATM 24 Jam. Lokasinya hanya beberapa puluh meter saja dari Pusat Grosir Metro Tanah Abang.