Jakarta (ANTARA News) - Menteri Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra), Agung Laksono, bersama Menteri Pekerjaan Umum (PU), Djoko Kirmanto, akan segera meninjau lokasi jembatan Kutai Kartanegara (Kukar) di Kalimantan Timur yang runtuh.

"Malam ini juga saya dan Menteri Pekerjaan Umum merencanakan untuk meninjau lokasi jembatan," kata Agung Laksono kepada ANTARA  News yang menghubunginya melalui telepon seluler dari Jakarta, Sabtu.

Agung menjelaskan, pihaknya tengah mengusahakan penerbangan sekitar pukul 20.00 WIB menuju Balikpapan, dan melanjutkan perjalanan ke lokasi jembatan runtuh.

Agung menambahkan, pemerintah pusat ingin mengetahui dengan pasti penyebab runtuhnya jembatan Kutai Kartanegara dengan panjang sekitar 500 meter yang melintasi Sungai Mahakam.

"Saya dan Menteri PU ingin meninjau langsung dan mengetahui penyebab runtuhnya jembatan tersebut dan mengetahui rencana selanjutnya," katanya.

Terkait runtuhnya jembatan Kutai Kartanegara, menurut dia, maka pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum akan melakukan audit terhadap jembatan tua di seluruh Indonesia.

"Akan dilakukan audit terhadap jembatan tua, khususnya yang berusia di atas sepuluh tahun," katanya menambahkan.

Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian PU, Pandu Waskito, mengemukakan bahwa pihaknya juga akan mengirimkan tim ahli ke lokasi jembatan runtuh.

"Tim ahli tersebut akan memastikan penyebab jembatan runtuh," katanya.

Sejumlah orang dan kendaraan dilaporkan tengah melintas saat jembatan itu runtuh, namun hingga saat ini belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam peristiwa itu.

Jembatan Kutai Kartanegara adalah jembatan yang melintas di atas sungai Mahakam. Bentang bebasnya, atau area yang tergantung tanpa penyangga mencapai 270 meter dari total panjang jembatan sekitar 500 meter.

Jembatan tersebut merupakan sarana penghubung antara Kecamatan Tenggarong Seberang, Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur. Jembatan itu bentuknya dibangun menyerupai Jembatan Golden Gate di San Fransisco, Amerika Serikat.
(T.W004)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2011