"Sahati" Resmi Kembali Menangi Pilkada Kotawaringin Timur

Sampit (Antara Kalteng) - Pasangan petahana H Supian Hadi dan HM Taufiq Mukri atau disapa "Sahati", kembali memenangi pemilihan bupati dan wakil bupati Kotawaringin Timur, dengan perolehan 112.179 suara atau 63,77 persen.

"Rekapitulasi penghitungan suara ini dilaksanakan secara terbuka. Kalau ada pasangan calon yang keberatan dengan hasilnya, silahkan menyampaikan keberatan itu dengan mengikuti prosedur yang sudah diatur pemerintah," kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Kotawaringin Timur, Sahlin di Sampit, Rabu.

Penetapan kemenangan pasangan petahana ini melalui rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum sejak Rabu pagi hingga malam. Rapat yang digelar di Gedung Serbaguna Sampit ini dihadiri perwakilan empat pasangan calon.

Supian Hadi dan Taufiq Mukri memenangi pemilihan dengan angka yang meyakinkan yakni 112.179 suara atau 63,77 persen. Sementara perolehan suara tiga pasangan calon lainnya jauh tertinggal yakni Muhammad Rudini-H Supriadi memperoleh 48.611 suara atau 27,63 persen, Muhammad Arsyad-H Nadiansyah memperoleh 9.660 suara atau 5,49 persen dan Djunaidy Drakel-Hariyanto memperoleh 5.468 suara atau 3,11 persen.

Pasangan Supian Hadi-Taufiq Mukri yang diusung PDIP, Gerindra, Demokrat, NasDem, dan PKS ini unggul di 16 kecamatan dengan selisih suara rata-rata cukup tinggi dari tiga pasangan calon lain. Mereka hanya kalah tipis di satu kecamatan yakni Mentaya Hilir Utara.

H Supian Hadi yang sebelumnya sudah mendapat gambaran hasil ini melalui hitung cepat beberapa jam usai pemungutan suara 9 Desember lalu, mengaku bersyukur atas hasil tersebut dan berterima kasih karena masyarakat Kotawaringin Timur masih memberi kepercayaan kepada dirinya dan HM Taufiq Mukri. Dia berjanji akan berusaha bekerja lebih maksimal agar bisa membawa Kotawaringin Timur lebih maju lagi dan masyarakat makin sejahtera.

"Saya meminta kepada tim sukses, relawan dan pendukung agar tidak euforia berlebihan menyikapi hasil ini. Mari kita rangkul seluruh masyarakat untuk sama-sama membangun daerah yang kita cintai ini. Lupakan segala perbedaan, kita semua bersaudara," kata Supian Hadi.

Supian Hadi bertekad, jika nantinya pemerintahan "Sahati Jilid II" resmi menjalankan roda pemerintahan, program-program yang sudah direncanakan akan dijalankan dengan maksimal, melanjutkan pembangunan yang mereka jalankan saat memimpin pada periode 2010-2015.

Program-program pembangunan dirangkum dalam Panca Darma Sahati. Yakni membuka akses kawasan terpencil, menjamin pendidikan murah dan berkualitas, menjamin layanan kesehatan untuk semua kalangan, mewujudkan ketahanan pangan dan swasembada beras serta merancang tata ruang yang berkesinambungan serta menjadikan Kotawaringin Timur sebagai daerah tujuan wisata.