Yogyakarta

• PNS Mesum di Kantor Pemkab Bantul Terekam CCTV

  Rabu, 15 Oktober 2014 16:54:17

  4184 klik
  Viva -- Bupati Bantul telah memerintahkan pengusutan kasus oknum pegawai negeri sipil (PNS) yang berbuat mesum di salah satu ruangan di Gedung Parasamya, kompleks pemerintahan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul. Bahkan, perbuatan asusila itu terekam kamera pengawas (CCTV) Pemkab.

• Gunung Kelud: Dihujani Abu, Jalan Malioboro Lengang

  Jumat, 14 Februari 2014 11:58:04

  3247 klik
  Kompas -- Kawasan wisata Malioboro yang biasanya ramai dipadati pedagang dan wisatawan, Jumat (14/2/2014), lengang. Hampir semua pedagang kaki lima dan toko-toko di sepanjang Jalan Malioboro tutup akibat hujan abu vulkanik Gunung Kelud yang melanda Yogyakarta, sejak Kamis (13/2/2014) pukul 02.50 WIB. ''Kondisinya tidak memungkinkan untuk jualan. Abu cukup tebal dan beterbangan ke mana-mana,'' terang Sudirman, salah satu penjual kaus khas Yogya di Jalan Malioboro.

• Konsep Pembangunan Terminal Giwangan Salah Sejak Awal?

  Selasa, 21 Januari 2014 10:05:39

  3504 klik
  Kedaulatan Rakyat -- Unit Pengelola Teknis (UPT) Terminal Giwangan mencatat dari total sebanyak 572 lapak yang ada saat ini, hanya sekitar separuh atau sebanyak 288 lapak saja yang telah disewa. Dari 288 lapak yang disewa tersebut hanya 170 lapak saja yang aktif berjualan. Sedangkan 118 lapak lainnya dibiarkan tutup. Menurut Koordinator Divisi Pemasaran UPT Terminal Giwangan Yogyakarta, Evak Nurwahid, terbengkalainya lapak atau kios di terminal Giwangan terkait dengan persoalan letak atau posisi lapak yang sangat berpengaruh pada pendapatan penyewa. Selain itu, penumpang angkutan darat seperti bus jauh menurun. Kondisi itu terlihat di los A dan B lantai bawah. Dari 162 lapak yang ada hanya 8 lapak saja yang disewa.

• Kios Mangkrak, Terminal Giwangan Makin Horor

  Selasa, 21 Januari 2014 04:40:39

  3521 klik
  Kedaulatan Rakyat -- Ratusan kios yang ada di terminal induk Giwangan mangkrak atau tidak difungsikan sebagaimana mestinya. Sejumlah kios di blog A dan B di lantai satu terminal giwangan tampak dibiarkan tak berfungsi. Hal yang sama juga terlihat pada beberapa los/ deretan kios di blog lain yang berada di lantai atas terminal Giwangan. Meski nampak satu dua kios agen penjual tiket buka, namun kios tersebut terlihat kosong mlompong ditinggal penghuninya. Dua, tiga orang pemilik kios justru terlihat duduk-duduk menunggu di bawah tangga jalan menuju lantai atas tersebut.

• Nama XT Square Terlalu Asing di Telingga Warga Yogya

  Sabtu, 9 Nopember 2013 15:31:28

  3449 klik
  Koran Sindo -- Medio Desember 2012 lalu, XT Square resmi dibuka. Ada kegembiraan sekaligus kegelisahan. Tempat yang awalnya dibangun untuk destinasi wisata baru itu menjadi harapan pedagang yang menempati kios-kios XT Square. Sayangnya, seiring berjalannya waktu, harapan akan menjadi destinasi wisata belanja di sisi selatan masih belum nampak terlihat. Bahkan mungkin masih sangat jauh. Setidaknya itulah yang terlihat saat ini. Pedagang pun mulai gelisah dengan keadaan ini. Bagaimana tidak, saat pengunjung datang ke tempat ini siang hari, pengunjung hanya akan menemui beberapa petugas yang tengah bersantai di dekat pintu masuk. Sementara di dalamnya, terlihat sangat lengang. Nyaris tidak ada aktivitas. Jika tak percaya datang saja siang hari. Hapus rasa penasaran dengan masuk kedalam pasar seni dan kerajinan yang dibangun dua tingkat itu.

• RSUD Sleman akan Miliki Gedung Baru Ramah Lingkungan

  Jumat, 31 Mei 2013 23:43:40

  2898 klik
  Antara -- Gedung baru Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Sleman yang segera dibangun, rencananya merupakan gedung pelayanan terpadu yang ramah lingkungan, kata direktur rumah sakit ini, Joko Hastaryo. Gedung pelayanan terpadu tersebut dibangun di sebelah barat gedung lama, menempati tanah seluas 11.000 meter persegi. Gedung itu terdiri atas lima lantai dan dua lantai basement. Biaya keseluruhannya mencapai Rp136 miliar.

• Tiap Hari Rp 20 Juta Raib di RSUD Sleman

  Kamis, 21 Februari 2013 17:00:00

  3103 klik
  Tempo -- Tim Kejaksaan Negeri Sleman menelisik dugaan korupsi di Rumah Sakit Umum Daerah Sleman dengan memeriksa saksi-saksi dari Pabrik Besar Farmasi. Pada Kamis, 21 Februari 2013, ada delapan saksi yang diperiksa dalam pengadaan obat pada tahun 2009 dengan dana Rp 9,5 miliar. Menurut Kepala Seksi Intelijen Kejaksaan Negeri Sleman M. Anshar Wahyuddin, pada 2009, dalam satu sampel transaksi jual-beli obat satu hari saja, kerugian negara ditaksir mencapai Rp 20 juta. Padahal, hampir setiap hari ada transaksi jual-beli obat.

• Yogyakarta: Keranda Mayat di Ruang Fraksi Demokrat

  Selasa, 27 Maret 2012 13:18:46

  3828 klik
  Kompas -- Ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Daerah Istimewa Yogyakarta menaruh keranda jenazah bertuliskan 'SBY-Boediono' di depan Ruangan Fraksi Demokrat, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (27/3/2012). Mahasiswa yang hendak menemui anggota Fraksi Demokrat DPRD DIY terpaksa menelan kekecewaan. Pasalnya, tak satu pun anggota fraksi penguasa ini berada di ruang kerjanya. ''Partai Demokrat pecundang. Demokrat tidak becus menyejahterakan bangsa Indonesia. Kami menyesal telah memenangkan Demokrat sebagai pemenang dalam Pemilu 2009. Revolusi! revolusi!,'' ujar salah satu orator aksi David, di DPRD DIY, Selasa (27/3/2012).

• Pembangunan XT-Square Yogya Rugikan Negara Rp 2,4 Milyar

  Jumat, 16 Maret 2012 17:13:55

  2525 klik
  Republika -- Pembangunan pasar kerajinan di eks terminal Yogyakarta di Kecamatan Umbulharjo atau biasa disebut XT-Square telah merugikan keuangan negara. Bahkan berdasarkan temuan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) DIY kerugian keuangan negara akibat pembangunan pasar kerajinan itu mencapai Rp 2.436 Milyar. Ketua Komisi C DPRD Kota Yogyakarta, Zuhrif Hudaya mengatakan, pihaknya mengetahui adanya kerugian keuangan negara tersebut dari Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK pada audit anggaran APBD Kota Yogyakarta 2011. ''Berdasarkan audit tersebut kerugian negara terjadi pada pembangunan XT-Square tahun 2008 sampai 2010,'' terangnya di Kantor DPRD Kota Yogyakarta, Jumat (16/3).

• Susi Air Segera Layani Cilacap-Jogja dan Cilacap-Semarang

  Selasa, 21 Februari 2012 16:16:10

  5797 klik
  Solopos -- Susi Air berencana membuka dua jalur penerbangan baru, Jogja-Cilacap dan Cilacap-Semarang. Ditargetkan, jika izinnya sudah keluar, Susi Air sudah bisa memulainya per 1 Maret mendatang. Pada tahap awal, Susi Air akan membuka jalur dua kali penerbangan selama seminggu baik Cilacap-Jogja atau Cilacap-Semarang. Pesawat yang akan dipakai adalah Cessna 208 yang berkapasitas 12 tempat duduk.