//EMPTY DIV!!
//EMPTY DIV!!
//EMPTY DIV!!
//EMPTY DIV!!

Terminal Cileungsi

Rabu, 16 Februari 2011 16:24:46
photo: che/indoplaces

Cileungsi punya terminal besar. Terminal bagi angkot, bis kota, maupun bis antar-kota. Tapi, sejak rampung pada 2006 hingga sekarang, jangan coba-coba menunggu bis atau angkot di sana. Soalnya terminal itu cuma jadi tempat 'numpang lewat' saja. Kalau urusan ngetem dan menunggu penumpang, baik angkot, bis kota, maupun bis antar-kota, semua lebih suka berkerumun di perempatan Cileungsi, samping kanan dan kiri fly-over Cileungsi. Walhasil, terminal yang berada di samping perumahan Permata Cibubur ini pun sepi.

Tahun 1996 Cileungsi juga sudah punya terminal baru. Tapi terminal gaya klasik kota kecamatan: terminal campur pasar. Tepatnya, Pasar Cileungsi sekaligus menjadi terminal. Saat Cileungsi masih sepi, kombinasi itu masih oke. Tapi ketika Cileungsi merayap ramai, pasar mulai dipenuhi pedagang kaki lima dan sayuran. Angkot pun jadi sulit keluar-masuk pasar.

Sempat dibuatkan solusi dengan memaksa angkot memasuki terminal-pasar dengan cara membuat jalan masuk dari belakang, yang diakses lewat samping Ramayana. Tapi solusi ini tak membantu. Jalan itu kini jadi sekedar jalan masuk belakang pasar. Akhirnya terminal baru pun dibuat. Tapi apa mau dikata, orang sudah terlanjur suka pada kawasan perempatan Cileungsi sebagai 'terminal yang sesungguhnya'.

Peta & Citra Satelit